Belajar Menyayangi Plastik.

Beberapa waktu lalu saya duduk di mobil yang terparkir di depan sebuah toko plastik. Dari situ saya melihat seorang Bapak membeli 2 pack kotak makanan plastik yang ukuran kemasanya besar sekali. Sang penjual membuatkan semacam handle tas supaya Bapak tadi bisa bawa belanjaannya dengan menjadikan kemasan plastik dari kotak makan plastik yang ia beli tadi sebagai tas selempang.

Keajaiban seperti itu tidak bisa dengan mudah kita dapatkan dari material lain. Kita harus mengakui, kalau kepraktisan dan kemurahannya yang luar biasa dari plastik membuat semua orang menjadi “ketergantungan” plastik. Terlebih, ada beberapa barang yang terbuat dari plastik dirumah kita yang tidak bisa digantikan dengan material lain.

Contohnya, Breastpump tentu tidak bisa diganti dengan yang kaca atau kayu. Potty pun tidak bisa diganti dengan yang kaca atau kayu. Rak pengering piring tidak akan efektif kalau diganti dengan kayu. Kain pel tidak akan bertahan lama kalau diganti dengan material kayu .

Plastik adalah sebuah penemuan yang jenius.Namun, cara kita memandang dan berinteraksi dengan plastik lah yang membuat nya menjadi buruk. Kita memperlakukan plastik seakan plastik adalah barang yang fragile (padahal, untuk mengurai nya saja butuh ratusan tahun). Terlebih karena murah, kita jadi mengkonsumsi plastik hanya dengan sekali pakai. Ini lah yang menjadikan nya sampah dan mencemari lingkungan.

Kita tidak pernah berpikir untuk merawat plastik-plastik kita dengan baik karena kita pikir: “ini mah tahan banting, lagian kalo rusak kan murah tinggal beli lagi”

Padahal, coba kita bayangkan, jika coba menyanyagi, memakai, dan merawat plastik-plastik yang mau-tidak mau telah kita konsumsi. Jangan buang mereka dan jangan ganti mereka dulu sebelum mereka benar-benar rusak. Rawatlah dengan baik seakan plastik-plastik itu kalian beli dengan harga mahal. Buat apa membeli satu set produce bag kalau kalian bisa bikin satu set produce bag dari kantong kresek yang ada dirumah kalian? Kantong kresek itu bisa sama saja seperti produce bag asalkan kalian mau merawatnya juga, di cuci, di jemur, di keringkan sebagaimana kalian akan merawat produce bag kalian.

Karena itu, Ayo, mulailah menyayangi plastik yang kalian punya sambil tetap berkesadaran untuk memilih material yang ramag lingkungan ketika kalian perlu membeli sesuatu di masa depan.